Bbabbabagaimana tulisnya untuk menggambarkan seorang tokoh musik bangsa setengah lawas, Otong Koil.
"Sesuatu yang absurd perlu dijelaskan secara absurd agar tidak terlalu absurd". Sebuah teori karangan dari tokoh absurditas yang tidak pernah ada.
Penyusunan kepingan-kepingan kalimat menjadi sebuah mosaik tulisan yang tidak berbentuk, tidak bermakna dan tidak apa apa. Selingan potongan lirik favorit menambah citarasa ketidakharmonisan tulisan, guna menghasilkan absurditas tulisan yang sempurna.
Dari band cadas sampai koplo
Dari dagang baju sampai shampo penumbuh rambut.
Dari kesan ngeri sampai perasaan iba.
Masih ada cara untuk mencari uang,Masih ada cara untuk bersenang senang,Badai pasti datang kita tak akan menangMengapa harus bimbang
Rakyat miskin yang sombong bukanlah fans maupun hater. Setelah belasan tahun tidak keluar album baru, tidak kangen juga. Namun setelah album bertelur disimaknya sampai habis. Senandung lirik dan musik memberikan kesan "wah" "wow" yang tidak ada habisnya sejak album-album terdahulu.
Takut adalah naluriadalah rasaadalah seni
Youtube dengan Alogaritma yang unik, menampilkan video Otong dan Koil ketika Leika Garudita menjadi kata kunci pencarian. Apa iya mereka sempat kolaborasi?
"Review tenda mahal vs tenda murah bersama mitra iblis" atau
"Challenge lomba sepatu roda antara Leika vs kak totong koil".
Sepertinya pilihan judul kolaborasi yang menarik, bukan?
Tapi keanehan itu bukanlah sebuah santet. Sebagai pecandu narkotbah, percaya qada dan qadar adalah mutlak.
Siang makan nasi saat malam anxiety, belalalang kupu-kupu depresi minum ci*Dan dalam penderitaannya kita bersorak gembira
Hidup di dunia ini memang butuh arti dan tujuan, bukan sekedar dunia fantasi dengan kenyataan: Masuk senang keluar pening. Tiket Dufan mahal, duit habis.
Manusia Indonesia macam apa yang tidak kenal lagu-lagu Dewa. Sementara saat itu "Roman picisan" berkumandang di seantero negeri dengan lirik puitis, musik mewah, chord gitar ruwet (bukan pilihan pengamen jalanan). Dibalik itu kau menyanyikan lagu "In my life" the beatles dengan syahdu.
Dan keputusasaan menyakiti diriku sendiriDari semua yang kujalani dan kuharapkan ternyata membuat kecewaPil pahit kegelapan akan mematikan rasa jiwa ragaAku lupa luka luka luka
Sirine pemadam kebakaran mengawali sebuah lagu yang membakar semangat kepedihan. Bagaimana engkau bisa lupa atas luka luka luka, apakah X adalah obatnya?
Tidak diragukan lagi, lagu itu mampu mengiringi Pangeran Diponegoro membawa Indonesia menjadi negeri invader.
Inilah hiburan ringan yang singkat, sebagai manusia biasa tentu tidak lepas dari dosa yang tidak akan pernah berhenti. Kata maaf dan mohon ampunan semoga dapat mengimbanginya.
Selalu berjaya kak Otong!
Minum dawet sambil main voli, jangan ngaku absurd selama ada Otong Koil.
Band koil tidak pernah koit.
Note: Banyak lirik favorit tidak terungkap disini, next time.